Acer Chromebook Spin 311 ($ 249,99 saat dites) seperti terlihat Chromebook 11,6 inch pada umumnya. Itu tiba dihias dengan sasis plastik perak polos. Bezel tebal membingkai penampilan yang terlampau kecil, yang sendirinya sebagai masalah memiliki resolusi cukup redup dan rendah.
Dalam, ini mengikut resep Chromebook bujet standard memakai CPU Intel Celeron dan 4GB RAM sekalian tawarkan cuman 32GB penyimpanan lokal (sebagai memory flash eMMC).
Apa yang bisa dilaksanakan Spin 311 yang umumnya tidak dapat dilaksanakan oleh Chromebook lain pada harga ini, bagaimana juga, ialah lakukan pekerjaan double sebagai tablet Android, dengan monitor sentuh bisa berputar-putar 360 derajat ke model tablet.
Monitor kecil dan elemen yang akan sedikit membuat sejumlah besar pemakai cari pada tempat lain, tapi pelajar yang lebih muda akan menghargakan keserbagunaan tambahan yang diberi Chromebook ini, memungkinkannya Anda mainkan games Android saat hari sekolah jarak jauh selesai.
Design: Sedikit Apple Deja Vu
Spin 311 seperti terlihat beberapa Chromebook kecil yang coba tampilkan penampilan mini-MacBook. Sasis akurnya warna perak, dengan kontras yang dibuat oleh tuts hitam matte dan bezel monitor hitam piano.
Tidak seperti netbook Apple, Acer tidak dibuat dari aluminium yang disikat tapi plastik dasar. Beberapa kelenturan pada tutup dan panel bawah kelihatan terang, tapi tidaklah sampai jadi mencemaskan, khususnya karena dimensi trim unit tidak mungkin bentang plastik yang besar.
Pun tidak seperti MacBook dan netbook kekinian yang lain yang tampilkan bezel monitor setipis wafer, batasan di seputar monitor Spin 311 benar-benar tebal. Dampak bezel tebal itu membuat keseluruhnya design kelihatan kikuk, sekalian membuat penampilan kecil terlihat lebih kecil dari yang sesungguhnya.
Memiliki ukuran 0,8 kali 11,7 kali 8,1 inch (HWD) dan berat 2,6 pon, Spin 311 terang bukan rekan perjalanan yang berat, tapi juga bukan yang terpangkas antara Chromebook 11,6 inci. Sebagai perbedaan, Lenovo Chromebook 3 sedikit solid pada 0,7 kali 11,3x 8,1 inch serta lebih enteng pada 2,4 pon. Naikkan harga, dan penampilan jadi lebih besar sementara footprint masih lebih kurang sama. Google Pixelbook Go premium 13,3 inch, misalkan, memiliki ukuran 0,5 kali 12,2 kali 8,1 inch dan beratnya cuman 2,3 pon.
Keyboardnya berasa cukup sempit pada tangan orang dewasa saya, tapi beberapa anak umur sekolah peluang akan berasa cocok. Tombolnya cukup sempit tapi berasa responsive dan tajam. Seperti Chromebook lain dengan harga, Spin 311 tidak mempunyai lampu latar keyboard. Panel sentuh tanpa tombol merekam pergerakan mouse saya secara tepat dan tawarkan jumlah perjalanan yang prima, dengan operan balik yang tegas untuk click mouse.
Putar untuk Menang
Monitor Acer 11,6 inch menyatukan suport sentuh dengan resolusi asli 1.366 kali 768 piksel. Itu tidak berhasil agar bisa tampilkan video full HD dan kelihatan cukup kasar saat duduk dekat sama monitor, tapi monitor 1080p tidak dijajakan pada harga ini. Ukuran pixel 1.366 x 768 cuman bisa diterima di sini di tahun 2021 pada ukuran monitor ini ataupun lebih kecil; Anda memiliki hak menuntut 1080p di panel yang lebih besar.
Saat mengetes mesin, saya memutarnya ke penataan kecemerlangan maksimal setiap waktu karena argumen simpel jika penampilan terlihat kusam. Bahkan juga selanjutnya, itu terlihat redup saat cahaya matahari musim dingin yang kurang kuat menerangi jendela kantor saya.
Suport sentuh bermanfaat untuk mengetok untuk buka dan tutup program, mengatur video YouTube, dan menggerakkan jendela aktif Anda. Ukuran monitor yang kecil membuat kontrol yang lebih lembut dengan ujung jemari melawan, dan monitor tidak tawarkan suport pena yang bakal menolong ketepatan ketuk-dan-tusuk.
Monitor sentuh lebih bermanfaat saat mainkan games Android dibanding saat mengarahkan Chrome OS. Tempatkan “perputaran” di Spin 311 ialah engsel 360 derajatnya, yang memungkinkannya Anda melipat monitor seutuhnya ke model tablet. Anda dapat menyokong netbook seperti tenda atau menempatkannya di atas keyboard. Kecuali Toko Situs Chrome, konvertibel datang dengan Google Play Store dipasang untuk mempermudah menambah program dan games Android ke Chromebook. Mendapati keserbagunaan 2-in-1 di Chromebook pada harga ini jarang ada dan sebagai daya magnet khusus Spin 311.
Sebuah webcam 720p di atas penampilan tawarkan kualitas video yang bisa diterima, dengan gambar yang terlampau jemu dengan beberapa suara yang pasti dan rona kulit cukup kemerahan. https://www.teknoindonews.com/ Untuk zoom scrum 30 anak di ruangan kelas virtual yang ramai, kemungkinan baik saja; untuk bercakap dengan atasan Anda, kurang maksimal.
Speaker stereo Spin 311 yang ke arah bawah naik ke volume yang pantas tapi suaranya kedengar nyaring. Mereka cukup buat video dan games, tapi pemutaran musik akan memerlukan earphone atau speaker Bluetooth untuk kepuasan penuh. Mekanisme ini tawarkan Bluetooth 5, iterasi terkini dari standard nirkabel, tapi terbatas pada Wi-Fi 802.11ac, yang disebut angkatan ada di belakang detail 802.11ax (Wi-Fi 6) saat ini. (Mekanisme bujet semacam ini sejumlah besar belum adopsi Wi-Fi 6.)
Spin 311 mendapatkan point untuk tawarkan ke-2 tipe port USB tapi kehilangan satu karena kekurangan output HDMI. Anda akan mendapati dua port USB 3.1 Type-A dan dua port USB Type-C, masing-masing di ke-2 segi netbook. Menolong tutupi kekurangan output video HDMI ialah suport port USB-C untuk DisplayPort, memberikan Anda pilihan untuk menyambungkan monitor external.
Kecuali dua port USB disamping kiri, Anda akan menyaksikan jack gabungan earphone / mikrofon dan pembaca kartu microSD. Ingat 32GB penyimpanan intern Spin 311 yang sepele, slots microSD ialah jalan yang bermanfaat untuk meluaskan penyimpanan lokal.
Pesan dua port USB disamping kanan ialah slots kunci K volume rocker dan ensington. Karena Anda akan mempunyai tombol volume khusus dan tombol mute di baris atas keyboard, Anda tidak raih volume rocker saat Spin 311 dalam model netbook, tapi akan bermanfaat saat keyboard tidak diaktifkan sepanjang tablet. mode.
Mengetes Spin 311: Celeron Power ialah Split Between ARM dan Core i3
Dengan processor dual-core Intel Celeron N4000 dan memory 4GB, Spin 311 tawarkan kemampuan yang cukup buat mengarahkan Chrome OS dengan lancar. Itu boot di dalam 10 detik, yang rerata untuk Chromebook, dan tawarkan performa yang lancar di bawah sejumlah besar skenario pemakaian. Cuman saat saya buka selusin ataupun lebih tab browser merasa lambat, tapi hal sama bisa disebutkan mengenai MacBook Pro saya. (Saksikan secara lengkap mengenai langkah kami mengetes netbook.)
Dalam parameter kami, Spin 311 bekerja sama seperti yang diinginkan, menuntaskan di muka Lenovo Chromebook Duet dan CPU MediaTek berbasiskan ARM dan ada di belakang Chromebook yang tambah mahal berdasar Intel Core i3, seperti Lenovo Flex 5 Chromebook dan HP Chromebook x360 14c.
Lengkapi diagram ialah Lenovo Chromebook 3, yang tampilkan Celeron N4020 yang lebih baru dan sedikit cepat versi Celeron N4000 dari Spin 311. HP Chromebook x360 14c mempunyai keunggulan RAM 8GB, 2x lipat dari 4 Chromebook yang lain di sini.
Parameter obyektif pertama kali yang kami pakai ialah CrXPRT yang disegani Principled Technologies (serangkaian program keproduktifan Chrome OS yang disimulasikan) dan WebXPRT 3 yang lebih baru (pengetesan throughput HTML dan JavaScript berbasiskan browser).
Elastisitas yang Dapat dijangkau
Dengan sasis plastik dan monitor 11,6 inch yang disokong oleh processor Intel Celeron dan memory 4GB, Acer Chromebook Spin 311 sebelumnya terlihat seperti Chromebook bujet rerata yang satu anak tangga dari mode berbasiskan ARM tingkat pemula. Tetapi, dengan panel sentuh dan engsel 360 derajatnya, ini ialah tablet Android kecuali Chromebook, menambah nilai mengagumkan ke mesin $ 249,99 ini.
Untuk orangtua yang cari Chromebook yang bisa diservis untuk pelajar sekolah dasar, Spin 311 akan sesuai sejumlah besar bujet sekalian memberikan beberapa anak kekuatan untuk bermain games Android sesudah mereka menuntaskan kelas Zoom paling akhir dan pekerjaan Google Kelas hari itu. Walau menimbang keserbagunaannya yang bisa diubah, sejumlah besar pemakai akan lebih bagus bila belanjakan sedikit banyak untuk Chromebook yang lebih besar. Dengan cuman monitor 11,6 inch, Acer terbaik untuk tangan yang lebih kecil dan pekerjaan yang lebih enteng.