Pertanyaan mengenai bentuk dari bulan serta fase bulan ini terkadang muncul saat kita masih kecil. Biasanya hal ini terjadi karena pada malam hari kita ini akan menatap langin yang cerah ada ada bulan yang selalu berubah bentuknya setiap waktu.
Jarak dari orbit bulan ke bumi ini yaitu 384.000 km. bulan ini adalah satu-satunya satelit yang cukup alami yang di miliki bumi. Benda langit yang satu ini memiliki bentuk yang mirip seperti bola dan tidak punya cahaya dan benda ini juga tidak bisa mempromosi cahaya.
Bulan ini Cuma bisa memantulkan cahayanya dari sinar matahari, maka dari itu bulan ini hanya bisa terlihat seperti bersinar pada saat malam hari. Lalu bagaimana fase bulan dan bentuk dari bulan? Mari kita bahas mengenai kedua pertanyaan tersebut.
Bentuk Bulan dan Fase Bulan
Bentuk dan juga fase bulan ini semuanya dipengaruhi oleh sistem revoulis bulan. Hal ini membuat sebagain bulan mendapatkan cahaya dari matahari dan sebagiannya lagi tidak mendapatkan cahaya.
Hal ini pastinya akan mempengaruhi bentuk dari bulan jika kita melihatnya dari bumi. Walaupun sebenarnya bentuk dari bumi ini tidak pernah berubah, posisi bulan saat terkena matahari ini akan selalu berubah setiap saat.
Siklus dari satu fase bulan ini akan memakan waktu selama 29,5 hari. Jika kita bahas secara umum fase dari bulan ini ada 8, ini dia penjelasan lebih lengkapnya:
- Fase New Moon
Bulan mati atau bulan baru ini adalah merupakan fase paling awal dari bulan, fase yang satu ini terjadi saat bulan ini ada di posisi sejajar dengan matahari serta bumi. Cahaya dari matahari ini terhalangi oleh bulan makan dari itu bulan ini tidak bisa kita lihat dari bumi. Fase yang satu ini memungkinkan terjadinya sebuah gerhana matahari.
- Fase Waxing Crescent
Fase yang selanjutnya ini yaitu Fase Waxing Crescent, fase ini adalah fase dimana bulan ini akan meninggalkan titik tengaj antara matahari dan juga bumi, hal ini mengakibatkan bulan ini mendapatkan sinar matahari tapi tidak sampai setengah bagiannya.
- Fase First Quarter
Fase ini yaitu fase saat bulan ini ada di sudut 90º antara matahari dan juga bumi, fase yang satu ini sering sekali di sebut dengan fase setengah bulan. Sebutan ini karena setengah bentuk bulan ini akan terang dan setengahnya lagi hanya berupa bayangan.
- Fase Waxing Gibbous
Fase ini terjadi di belakang bumi dan bagian yang terkena cahaya ini sebanyak ¾ bagaian, jadi jika kita melihatnya dari bumi maka bentuk bulan ini jadi cembung.
- Fase Full Moon
Fase yang satu ini yaitu fase dimana bulan ini ada di posisi satu garus lurus dngan bumi dan juga matahari, fase yang satu ini sama seperti fase yang pertama. Yang membedakannya ini bagian dari bulan yang menghadap ke bumi ini terkena cahaya dari matahari, jadi bulan ini bisa kita lihat bulat sempurna.
- Fase Waning Gibbous
Fase yang selanjutnya ini adalah fase bulan cembung akhirm fase ini terjadi saat cahaya matahari ini hanya menyinari ¾ bagian bulan. Yang membedakannya dengan cembung yang awal ini yaitu bagian sisi sebelah kanan ini terlihat jauh lebih gelap.
- Fase Third Quarter
Fase ini kita bisa melihat bulan dari bumi dengan bentuk setengah lingkaran, hal ini terjadi karena matahari ini hanya menyinari setengah dari bulan.
- Fase Waning Crescent
Pada fase ini bulan ini berubah bentuk lagi jadi bulan sabit,dan bulan pun jadi tidak akan terlihat lagi dan kembali lagi ke posisi yang awal.